Realisasi tiga proyek prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar tahun ini dipastikan batal terlaksana tahun ini.
Diproyeksi, sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) Pemerintah Kota Makassar 2024 mencapai Rp700 miliar. Hal itu disampaikan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, Andi Zulkifli Nanda.
Ia mengatakan, ada tiga proyek prioritas yang kemungkinan besar tidak bisa berjalan tahun ini. Diantaranya, akses menuju Stadion Sudiang, program panel surya di sekolah-sekolah, dan program motor sampah listrik.
“Beberapa program strategis tidak berjalan, seperti stadion Sudiang, solar panel, dan motor listrik. Itu besar kemungkinan tidak akan terlaksana karena sudah November,” ujar Zulkifli Nanda, Kamis, 14 November 2024.
Sedangkan pengadaan akses jalan menuju Stadion Sudiang dan program panel surya masing-masing diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp200 miliar.
“Ketiga proyek ini sudah menyerap sekitar Rp500 miliar, jadi tidak sampai Rp1 triliun,” tegas Zulkifli.
Ketiga proyek tersebut merupakan program prioritas dalam APBD Perubahan 2024, namun hingga saat ini belum ada progres yang signifikan.
Selain itu, proyek revitalisasi Karebosi juga berpotensi menambah Silpa. Pasalnya, proyek tersebut tidak sesuai dengan target yang ditetapkan, dan kemungkinan akan menyisakan anggaran sekitar Rp50 miliar.
“Revitalisasi Karebosi anggarannya sekitar Rp60 miliar, jadi bisa saja menyisakan Rp50 miliar, sehingga total Silpa sekitar Rp600-700 miliar,” ungkap Zulkifli.
Zulkifli juga menambahkan, potensi Silpa tahun ini bisa lebih besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada 2023 lalu, Pemkot Makassar berhasil menyisakan Silpa sebesar lebih dari Rp600 miliar.